ASAM
Rubrik Asam adalah rubrik yang memuat tulisan sosial humaniora. Disebut asam karena kompleksisitas hubungan antar manusia yang seringkali menyebabkan berbagai respon bagi kita, hehe. Terkadang fakta sosial yang kita terima tak selalu menyenangkan dan terkesan kecut atau asam. Kenyataan hidup acapkali membuat kita menghardik “Asem tenan!”. Memang relasi sosial kemanusiaan serumit itu, hehe.

Bismillah, Nulis Lagi
Yah, oke. Sudah lama saya absen dari dunia tulis menulis. Bahkan, bisa dibilang ini adalah cuti terpanjang. Padahal, sebelum cuti, saya gak konsisten sama sekali sih dengan tulis menulis. Haha. Tapi bukan itu poinnya, saya sudah mulai ngeblog sejak awal kuliah di...
Kehadiran Putri Kecil Kami
Alhamdulillah, atas karunianya, telah lahir anak kami yg kedua pada hari Ahad, 28 Februari 2021 pukul 19.25 WIB di RSIA Livasya, Majalengka dalam kondisi sehat (W = 2900 g, H = 49 cm) melalui persalinan normal. Seorang putri di keluarga kami adalah anugerah yang...
1st Wedding Anniversary, Kebahagiaan yang Makin Lengkap
Besok adalah tepat tgl 4 Maret, dimana tahun lalu, saya telah mengucap ikrar menjadi seorang suami dari seorang putri yang berasal dari kaki gunung Bromo, tepatnya Poncokusumo, Kabupaten Malang. Hari itu tentu merupakan momen yang unforgettable bagi kami. Bagaimana...
Selamat Jalan, Pak Yos!
Beliau adalah Prof. Dr. Soetijoso Soemitro, Guru Besar Biokimia FMIPA UNPAD. Sepeti pada judul tulisan ini, Kami memang memanggilnya Pak Yos. Dengan hem pendek dan tas laptop hitamnya, begitulah style beliau biasa masuk ke kelas kami. Tak lupa beliau membawa botol...
Genap 1 Bulan Kaka Faqih
Genap sebulan setelah Kaka Faqih dilahirkan. Yes, anak pertama kami sejak lahir sudah dipanggil kaka. Bukan mendahului takdir, tapi memang kami berharap dia memiliki banyak adik, hehe. Hari-hari sejak kehadirannya kami lewati dengan perasaan yg bahagia. Puji syukur...
Kebahagiaan yang Tak Ternilai
Setelah kami menikah 4 Maret silam, kami memang langsung tancap gas. Ya, betul, kami langsung berharap segera diberi momongan. Meski saat menikah, usia saya masih 24 tahun yang tergolong masih muda, tapi tak terbesit sedikitpun untuk menunda-nunda giat reproduksi....
Barisan Yalal Balad dan Pengantin yang Malang
Saat mendengar kabar bahwa sahabat seangkatan ada yang hendak melepas lajang, saya yg sekarang sudah dilucuti status kemahasiswaannya dan menjadi pengangguran merasa terpanggil untuk memenuhi undangannya, terlebih si mempelai wanita nya juga teman seangkatan saat di...
Mem-Bandung Episode 2
Saya cenderung tidak punya teman di lingkungan tempat tinggal saya. Karena sejak kecil saya menghabiskan waktu diluar kandang. Sehingga bila bersinggah di suatu Kota yang ditinggali sahabat saya, entah memang itu rumahnya, atau memang karena alasan studi maupun...
Mem-Bandung dan Berziarah ke Mahbub Djunaidi
Selepas lulus S1 di Malang nanti, memang ibu saya (baca:mamah) sangat menginginkan anak sulungnya ini tak lagi melanjutkan studi di Kota yang terlalu jauh dari rumah. Bagaimana tidak berharap, sejak SD sampe sekarang ini, saya terus-terusan merantau. Maka dari itu,...